Pada proses group executing biasanya dilakukan kegiatan implementasi dari perencanaan yang telah di tetapkan, dengan cara melakukan tahapan pengerjaan produk dengan tujuan bahwa produk akhir sesuai dengan sasaran dan tujuan yang ditetapkan. Pada proses group ini masih bersifat subjektif serta masih perlu penyempurnaan yang kemuadian akan dikoreksi di bagian monitoring & controlling. Pada tahap monitoring dan controlling akan dipastikan bahwa program yang dibuat sesuai dengan aturan kerja dan tujuan yang sudah ditetapkan, atau dengan kata lain dalam tahap ini dilakukan peminimalisir penyimpangan sehingga dicapai hasil yang paling memuaskan. Jika di dalam monitoring & controlling ditemukan sebuah penyimpangan maka akan dikembalikan kembali ke proses executing untuk perbaikan kesalahan tersebut. Perbaikan ini mungkin akan dilakukan secara berulang-ulang, sampai tujuan yang diinginkan dapat tercapai. Dengan alasan tersebutlah terdapat cycle pada proses group executing dan monitoring & controlling.
Contoh Kasus:
Di dalam sebuah toko computer ada beberapa jenis pembagian pegawai menurut pekerjaannya. Masing-masing bagian tersebut memiliki fungsi dan tugas yang berbeda namun saling terhubung satu sama lain. Dua diantara bagian tersebut bertugas untuk merakit komputer dan melakukan instalasi & pengecekan spesifikasi komputer. Pada saat itu Pegawai yang bertugas merakit computer telah melakukan perakitan. Namun karena suatu hal, pada saat pengecekan ditemukan kesalahan spesifikasi perangkat keras, sehingga harus dilakukan penggantian perangkat. Maka dengan kejadian tersebut Pegawai yang bertugas dalam pengecekan melaporkan masalah tersebut, sehingga Pegawai yang bertugas merakit dapat memperbaiki kesalahan yang ada. Jika kesalahan yang ada sudah diselesaikan dan spesifikasi computer sudah sesuai, maka akan dilakuakan Closing projek.
Artikel Terkait:
Mohon untuk membaca Kebijakan Privasi sebelum mengambil data dari blog ini atau sebelum berkomentar.
makasi gan buat artikelnya, sangat membatnu saya :)
BalasHapus